Simulasi Penanggulangan Huru Hara Dan Pengamanan Sidang

Pengadilan Negeri Kab. Madiun Kelas II menggelar acara Simulasi Penanganan Huru-hara dan pengamanan persidangan terkait Penangkalan Aksi demo penerimaan hasil keputusan sidang di Lingkungan Pengadilan Kab. Madiun, Rabu tanggal 24 Nopember 2021 sekira Pukul 08:00 WIB. Aksi Simulasi huru-hara ini juga melibatkan kurang lebih 100 (seratus) lebih personil kepolisian dari Polres Madiun dan Polres Kota Madiun;

Sebelum simulasi dimulai telebih dahulu apel bersama dilaksanakan dengan seluruh anggota kepolisian dari Polres Madiun dan Polres Kota Madiun. Dalam sambutannya Ketua Pengadilan Negeri Kab. Madiun Bpk. Warsito, S.H didamping oleh Wakil Ketua Pengadilan Negeri Kab. Madiun Ibu Nataline Setyowati, S.H., M.H, menyampaikan tujuan dari penanganan simulasi huru-hara ini sesuai dengan surat edaran dari Mahkamah Agung RI serta sejalan dengan Standart Operasional Pekerjaan (SOP) dalam hal mencegah terjadinya hal-hal yang tidak diinginkan yang terjadi di PN Kab. Madiun, hal ini dilakukan untuk mencegah kerusuhan yang terjadi saat sidang berlangsung. Sehingga jika terjadi kerusuhan saat sidang berlangsung dapat di atasi sedini mungkin dan dapat dikendalikan secepatnya oleh aparat kepolisian.;

Safari Ramadhan Jajaran Forkopimda Kabupaten Madiun: Memperkuat Silaturahmi dan Kebangsaan

Simulasi ini diawali dengan penanganan pelaku huru-hara oleh tim Dalmas Awal Polres Kota Madiun hal ini karena keluarga korban menginginkan Terdakwa harus dihukum seberat –beratnya dan ada yang merasa tidak senang atas keputusan sidang yang diputus oleh Hakim. Tindakan selanjutnya adalah melakukan penyelamatan Hakim Ketua Pengadilan dan Terdakwa dari ruang sidang pengadilan.

Simulasi semakin seru saat eskalasi pengunjuk rasa semakin tinggi dan dilakukan negosiasi oleh tim negosiator, namun massa mulai anarkis. Selanjutnya anggota Polres Kota Madiun menurunkan Dalmas Inti dari Polres. Lalu Kapolres memerintahkan Kasat Sabhara untuk menerjunkan dalmas inti kelosi kerusuhan.

Setelah Tim Dalmas Inti masuk lokasi untuk melakukan lapis ganti dari Tim Dalmas Awal kepada Kompi Tim Dalmas Inti dan di lokasi terjadi dorong mendorong antara petugas keamanan. Dimana anggota kepolisian juga melakukan penyemprotan api serta anggota kepolisian mendorong massa untuk melakukan pembubaran masa;

Dilanjutkan dengan memanasnya suasana di ruang persidangan yang mengharuskan Tim Dalmas dari Polres Madiun melakukan pengamanan serta penyelamatan terhadap Hakim dan terdakwa oleh tim escape yang sudah standby di belakang dan di samping ruang sidang untuk melakukan evakuasi, penyelamatan Hakim dan Terdakwa membawanya ke tempat yang aman;