pn-madiunkab.go.id, Selasa 7 Desember 2023 Suasana GOR Pangeran Timoer di Kabupaten Madiun dipenuhi semangat dan kekompakan saat jajaran Forkopimda (Forum Komunikasi Pimpinan Daerah) bersama-sama menggelar apel giat penanggulangan bencana. Acara ini menjadi bukti konkret dari komitmen bersama untuk melibatkan seluruh komponen masyarakat dalam upaya kesiapsiagaan dan penanggulangan bencana.
Dengan latar belakang peristiwa bencana alam yang mungkin terjadi kapan pun, apel ini menjadi momen penting untuk memastikan bahwa setiap elemen pemerintahan dan masyarakat siap bertindak dalam menghadapi tantangan tersebut. Pemandangan tersebut semakin istimewa dengan kehadiran perwakilan dari pimpinan daerah, kepala kepolisian, komandan TNI, Pengadilan dan kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Madiun
Apel dimulai dengan penghormatan kepada bendera dan menyanyikan lagu kebangsaan Indonesia Raya sebagai simbol persatuan dan semangat gotong-royong dalam menghadapi bencana. Kepala BPBD memberikan sambutan, menekankan pentingnya peran masyarakat dalam mengurangi risiko bencana dan meningkatkan kesiapsiagaan.
Pada saat yang sama, perwakilan dari unsur TNI dan Polri memberikan pengarahan tentang peran dan tanggung jawab mereka dalam skenario penanggulangan bencana. Mereka menyampaikan pentingnya koordinasi yang erat antara instansi terkait untuk memastikan respons yang cepat dan efektif.
Acara dilanjutkan dengan demonstrasi keterampilan evakuasi dan pertolongan pertama oleh Tim SAR (Search and Rescue). Para petugas yang terlatih dengan baik memberikan contoh bagaimana mengevakuasi korban dengan aman dan memberikan pertolongan pertama dengan cepat dan tepat.
Apel ini tidak hanya menjadi momentum untuk meningkatkan kesiapsiagaan fisik dan logistik, tetapi juga untuk membangun kesadaran dan edukasi masyarakat sekitar. Materi-materi edukatif tentang penanggulangan bencana disampaikan secara gamblang dan detail kepada peserta dan masyarakat yang turut hadir.
Dengan penuh semangat, apel giat penanggulangan bencana di Kabupaten Madiun berakhir dengan komitmen bersama untuk terus meningkatkan koordinasi dan kesiapsiagaan dalam menghadapi potensi bencana. Kehadiran Forkopimda memberikan keyakinan bahwa pemerintah daerah memiliki perhatian serius terhadap keselamatan dan kesejahteraan masyarakatnya. Ajang ini menjadi bukti nyata bahwa dengan kerja sama dan persiapan yang matang, Kabupaten Madiun siap menghadapi setiap tantangan yang mungkin terjadi di masa depan.